Menu Katering Haji Akan Gunakan Bahan Baku Dari Indonesia

Menu katering jemaah Haji. (Foto: Okezone)

Moeslim.id | Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kemenag menggelar evaluasi pelayan katering jemaah haji di Arab Saudi 1445 H/2024 M. Rapat mengevaluasi menu makanan sekaligus meningkatkan cita rasa nusantara dan bahan baku Indonesia.

Evaluasi juga mencakup variasi menu, siklus menu, serta gizi makanan yang akan dikonsumsi jemaah haji. Evaluasi ini dikemas dalam Fokus Group Discussion (FGD) Penyusunan Kebijakan, Rencana Kerja dan Peningkatan Pelayanan di Arab Saudi” dalam rangka Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1446 H/2025 M. Giat ini berlangsung di Kota Bogor, Jawa Barat.

Baca Juga:  Terkait Praktik Pemberian Upeti Kuota Haji, Ini Kata KPK

“Kementerian Agama masih tetap mempertahankan menu cita rasa nusantara dalam penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M. Kami berharap tahun depan semakin banyak menu dan bumbu yang didatangkan langsung dari Indonesia sehingga diharapkan rasanya sama dengan yang ada di tanah air,” kata Subhan, Kamis (10/10/2024).

“Kita harus memenuhi standar gizi namun harus sesuai dengan bahan baku yang tersedia. Kita juga bahas kemungkinan tambahan kebutuhan gizi jemaah baik buah, susu, dan lain sebagainya,” sambungnya.

Baca Juga:  Setahun Dirawat di RSAS, Jemaah Umrah Ini Dipulangkan

Subhan menambahkan, pihaknya mengajak semua pihak untuk menangkap peluang penyediaan bahan baku Indonesia dalam penyediaan katering jemaah haji. Menurutnya, ibadah haji digelar setiap tahun. Jemaah haji Indonesia lebih 200ribu setiap tahun. Jemaah umrah lebih banyak lagi, mencapai satu juta setiap tahunnya.