Moeslim.id | Islam mulai menyebar di Palau pada dekade pertama abad ke-21 ketika para pekerja migran mulai berdatangan ke kepulauan tersebut.
Di Palau, terutama pada awal abad ke-21, sekitar 500 Muslim pekerja migran dari Bangladesh dan Pakistan bermukim. Palau hanya memiliki dua masjid.
Umat Muslim dari Bangladesh telah mendirikan Asosiasi Islam Bangladesh, dengan Mohiuddin (Mohiuddin) menjabat sebagai presidennya.
Bagi penduduk asli Palau, upah minimum adalah 2,50 dolar per jam, sementara bagi pekerja asing hanya 1,50 dolar. Jumlah pekerja asing yang mengeluhkan upah rendah dan perlakuan buruk dari pemberi kerja semakin meningkat.
Pada bulan Desember 2005, pemerintah Palau memberlakukan moratorium perekrutan tenaga kerja baru dari Bangladesh.