Moeslim.id | Dikisahkan ada seorang laki-laki melihat seorang budak yang dijual. Tidak ada cacat apa pun pada budak tersebut. Hanya saja dia tukang adu domba. Tetapi lelaki tersebut menganggap remeh cacat ini. Lelaki tersebut tetap membelinya.
Setelah beberapa hari si budak tinggal bersama lelaki tersebut, si budak berkata kepada istri majikannya; “Sungguh, majikanku hendak menikah dengan perempuan selain engkau”.
Dia menambahkan; “Sebenarnya dia tidak mencintaimu. Jika engkau ingin dia menyayangimu dan mengurungkan apa yang telah direncanakannya, maka apabila dia tidur, ambillah pisau cukur lalu cukurlah beberapa bulu di bawah janggutnya dan biarkan bulu-bulu itu bersamamu”.
Isteri majikan itu berkata dalam hati; “Baiklah”. Dia pun hendak melakukan hal tersebut pada saat suaminya tidur.
Ketika si suami datang, si budak berkata kepadanya; “Sungguh, majikan perempuanku, istri Anda mempunyai teman dan kekasih selain Anda. Dia ingin lepas dari Anda. Sungguh, dia telah berencana hendak menyembelih Anda di malam hari. Jika Anda tidak percaya pada saya, cobalah Anda pura-pura tidur di malam hari. Lihatlah bagaimana istri Anda menghampiri Anda sementara di tangannya ada sesuatu untuk menyembelih Anda”. Ternyata majikan tersebut mempercayai si budak.









