MUI: Harkitnas Momentum Satukan dan Bangun Bangsa

Wakil Ketua Umum MUI, KH Marsudi Syuhud
Wakil Ketua Umum MUI, KH Marsudi Syuhud. (Foto: MUI)

Moeslim.id | Wakil Ketua Umum MUI, KH Marsudi Syuhud, mengingatkan kembali makna mendalam dari Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang diperingati setiap 20 Mei.

Kiai Marsudi menegaskan Hari Kebangkitan Nasional yang ditetapkan pada 20 Mei 1948 oleh Presiden Soekarno bukan sekadar peringatan seremonial, tetapi menjadi titik awal untuk membangun dan menyatukan bangsa Indonesia pasca-kemerdekaan.

“Setelah merdeka, bagaimana kita menjaga dan mengisi kemerdekaan ini? Maka tahun 1948, Bung Karno menetapkan 20 Mei sebagai Hari Kebangkitan Nasional,” ujar Kiai Marsudi pada Selasa, (20/5/2025).

Baca Juga:  Sejarah Kubah Hijau di Atas Makam Nabi di Masjid Nabawi

Menurutnya, kebangkitan nasional adalah bentuk kesadaran kolektif seluruh elemen bangsa untuk terus membangun negara yang telah diproklamasikan sebagai Republik Indonesia.

“Republik ini adalah wadah yang kita tempati, tempat kita hidup, makan, dan minum. Jangan sampai terpecah-pecah lagi, jangan sampai ada bentuk penjajahan baru, baik kolonial, budaya, maupun ekonomi,” tegasnya.