Peran Pesantren Dalam Wujudkan Kedaulatan Pangan

FGD bertajuk Daulat Pangan. (Foto: MUI)

Moeslim.id | Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Daulat Pangan” di Aula Buya Hamka, MUI Jakarta. 

Wakil Ketua Yayasan Pesantren Pertanian Darur Falah, Nursyamsu Mahyudi, MSi, berbagi pandangannya tentang pentingnya memanfaatkan pesantren sebagai pusat pertanian yang mandiri. 

“Di Indonesia, umat Islam merupakan populasi terbesar, dengan pesantren yang tersebar di seluruh wilayah. Pesantren memiliki potensi luar biasa sebagai pusat kegiatan ekonomi, termasuk pertanian. Pesantren dapat memanfaatkan lahan-lahan di sekitarnya dan mengembangkan ekosistem pertanian yang berkelanjutan,” jelasnya, Senin (16/12/2024).

Baca Juga:  Meluas, Irak Bisa Jadi Medan Perang Baru di Timur Tengah

Praktisi di bidang pertanian tersebut melanjutkan, pesantren bisa memainkan peran penting dalam sistem pertanian yang berbasis teknologi. Dengan mengintegrasikan input teknologi, pesantren bisa menghasilkan produk pertanian yang lebih efisien dan berdaya saing. 

“Produk-produk ini dapat memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, seperti beras, sayur, ikan, dan ayam. Pemerintah sedang mencanangkan program makan bergizi gratis, yang membuka peluang besar bagi pesantren untuk berkontribusi,” ungkapnya.