Anting Subang, Perhiasan Peninggalan Sejarah 3300 SM

Anting subang. (Foto: Net)

Pada masyarakat tersebut, subang dibuat dari emas, perak, atau kayu, tetapi juga dibubuhi dengan kerang atau bulu. Penggunaannya kadangkala membuat cuping telinga melar.

Pemakaian subang juga dikenal oleh sejumlah suku di Asia Timur dan Tenggara, di antaranya ialah orang Dayak, Batak, Jawa, Brau, Kayan, dan lain-lain. Suku Hmong di Tiongkok Selatan dan Vietnam memakai anting subang yang terbuat dari gading.

Anting subang perak yang disebut rombin, dipakai oleh para wanita suku Hruso di Arunachal Pradesh dan Myanmar. Pemakaian subang juga dikenal di kalangan wanita Bali pada zaman kolonial Belanda. Dalam beberapa foto bersejarah tampak wanita Bali mengenakan anting subang dari logam atau kayu.(*)

Baca Juga:  Sejak Kapan Baju Koko Menjadi Busana Muslim?