Batik Hijaiah, Batik Khas Islami Asal Semarang yang Dikenal Dunia

Proses mencanting batik tulis motif Hijaiyah atau huruf arab. (Foto: bisnis.tempo.co)

MOESLIM.ID | Batik bernuansa Islami dengan motif huruf hijaiah karya Sanggar Batik Sri Asih Jalan Plamongan Semarang, Jawa Tengah menarik minat dan perhatian masyarakat luas. Tidak hanya di Indonesia, pembeli juga berasal dari Jerman, Belanda, Jepang, Hongkong, serta Tiongkok.

“Batik yang saya usung adalah batik dengan perpaduan huruf hijaiah. Pengertian huruf hijaiah berbeda dengan rangkaian ayat suci Alquran yang tidak boleh buat sembarangan. Huruf hijaiah boleh untuk kreasi seni, seperti juga di Timur Tengah,” ujar pemilik Sangggar Batik Sri Asih Semarang Suswahyuni kepada Metrotvnews.com, Jumat (17/6/2016).

Baca Juga:  4 Rekomendasi Warna Jilbab Polos yang Wajib Punya di Lemari

Sejumlah pola dan motif batik yang dibentuk Suswahyuni kebanyakan bertema kedamaian. Untuk satu potong batik cetak bisa didapat dengan harga Rp100 hingga Rp450 ribu, sementara untuk yang tulis dibandrol Rp500 ribu hingga jutaan rupiah.

“Bulan Ramadan biasanya lebih banyak peminat,” kata dia.

Tidak hanya sebagai tempat produksi, sanggar yang sudah berdiri enam tahun ini juga menjadi tempat anak-anak dan remaja yang ingin memanfaatkan waktu menunggu berbuka puasa dengan belajar membatik. 

Baca Juga:  Hukum Memakai Wadah Makan Minum Terbuat Dari Emas

“Seru. Apalagi ini batik hijaiah, bisa belajar juga huruf hijaiah. Jadi tidak hanya tahu sejarah membatik, juga bisa tahu proses pembuatannya,” kata Drestanta Traya yang turut berlatih membaik bersama teman lainnya.(medcom.id)