
2. Membaca Basmalah Sebelum Berbuka
Ketika hendak membatalkan puasa dengan makan dan minum bacalah basmalah sebagaimana sabda Nabi Shallallahu alaihi wasallam;
إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَذْكُرِ اسْمَ اللَّهِ تَعَالَى فَإِنْ نَسِىَ أَنْ يَذْكُرَ اسْمَ اللَّهِ تَعَالَى فِى أَوّلِهِ فَلْيَقُلْ بِسْمِ اللَّهِ أَوّلَهُ وَآخِرَهُ
“Apabila salah seorang di antara kalian makan, maka hendaknya ia menyebut nama Allah Ta’ala. Jika ia lupa untuk menyebut nama Allah Ta’ala di awal, hendaklah ia mengucapkan: “Bismillaahi awwalahu wa aakhirohu (dengan nama Allah pada awal dan akhirnya)“. (HR. Abu Daud: 3767, Ahmad: 6/207-208 dan At Tirmidzi: 1858)
3. Membaca Doa Berbuka Puasa
Hendaknya kita membaca doa setelah membatalkan puasa dengan doa sebagai berikut;
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلّمَ، إِذَا أَفْطَرَ قَالَ ذَهَبَ الظّـَمَأُ وَابْتَلّـَتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
“Rasulullah Shallallahu’alaihi wassalam apabila telah berbuka puasa, beliau berdoa: “Telah hilanglah dahaga, telah basahlah kerongkongan, semoga ada pahala yang ditetapkan, jika Allah menghendaki.” (HR. Abu Daud: 2357, An Nasa’i: 3315)