
Dijelaskan bahwa dalam industri umrah terdapat perbedaan antara low season, mid season, dan high season. Saat ini, cuaca panas di Arab Saudi menjadi salah satu faktor penyebab penurunan permintaan umrah. Selain itu, fluktuasi nilai tukar dolar yang meningkat juga mempengaruhi harga umrah.
Namun, diharapkan ada peningkatan yang signifikan pada bulan Oktober dan November, serta puncaknya pada akhir Desember saat musim dingin dan liburan.
Diharapkan seperti tahun lalu mulai Oktober-November ada peningkatan pesat dan puncak akhir Desember saat musim dingin dan libur.
Diakui bahwa bisnis umrah saat ini sedang mengalami penurunan sekitar 30 persen. Penurunan dari domestik utamanya disebabkan oleh tahun politik di Indonesia, dan faktor-faktor terkait pemilu yang mempengaruhi keputusan perjalanan umrah.
Tahun ini, sebelum dan setelah haji, ada dampak dari tahun politik yang mempengaruhi minat umrah. Kami berharap situasi ini membaik pada semester kedua 2024.