Moeslim.id | Wakil Menteri (Wamen) Haji dan Umrah, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan biaya haji 2026 turun Rp 2 juta. Meskipun sebenarnya kalau dihitung secaramatematis, dari segala unsur, baik tingkat inflasi dan kurs SAR saat ini seharusnya biayanya naik.
Hal itu diungkapkan Dahnil usai Raker bersama Komisi VIII DPR RI, Rabu (29/10/2025). Ia berkata, seharusnya biaya haji tahun depan naik sebesar Rp2,7 juta.
“Kalau dihitung secara ekonomi atau secara finansial, sebenarnya kalau hitung-hitungan matematis, harusnya biaya tahun ini itu naik sekitar Rp2.700.000,” kata Dahnil.
Perkiraan itu didapat biaya haji dihitung dari tingkat inflasi dan kurs SAR. Terlebih, kata dia, patokan nilai tukar Rupiah terhadap SAR untuk tahun ini sebesar Rp16.500.
“Kurs patokan yang kita gunakan tahun 2025 yang lalu, penyelenggaraan haji yang lalu itu sekitar Rp16.000, sedangkan tahun ini itu Rp16.500,” kata Dahnil.









