Kemenag MoU Penerbangan Haji Dengan Garuda Indonesia

Kemenag MoU penerbangan Haji dengan Garuda Indonesia
Kemenag MoU penerbangan Haji dengan Garuda Indonesia. (Foto: Kemenag)

Ia menyampaikan pihaknya telah melakukan persiapan teknis mulai dari aspek armada, infrastruktur, serta petugas untuk melayani penerbangan jemaah haji tahun ini.

“Kami pastikan selaras dengan jadwal operasional penerbangan haji, kemudian memastikan target waktu penerbangan dapat tercapai, dengan senantiasa mengedepankan kenyamanan jemaah haji,” tambah Wamildan.

Disamping itu, Wamildan juga mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan layanan khusus bagi jemaah haji lansia dan jemaah yang baru pertama kali berpergian dengan pesawat yang terus dioptimalkan. Hal ini dilakukan dengan menghadirkan kemudahan mulai dari penyediaan infrastruktur pendukung hingga edukasi dan sosialisasi kepada jemaah haji.

Baca Juga:  Bolehkah Memakai Pampers Ketika Ihram Haji atau Umrah?

“Melalui berbagai langkah persiapan yang kami lakukan, kami berharap penyelenggaraan penerbangan haji dapat berjalan baik dan lancar dan insya Allah dapat berjalan lebih baik dari tahun sebelumnya,” tutup Wamildan.

Tahun ini, PT. Garuda Indonesia akan mengangkut jemaah haji Indonesia dan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dengan asumsi sebanyak 90.933 orang dari total 7 (tujuh) embarkasi.(*)