
Setelah pesawat sampai di ujung landasan, tidak lama kemudian ada pengumuman permintaan maaf. Pramugari menyampaikan permintaan minta maaf, dan penumpang diminta turun. Setelah naik bus, jemaah dibawa lagi ke terminal bandara, setelah beberapa jam di ruang tunggu, kami dapat informasi jika pesawat ada kerusakan.
Karena menurut informasi, pengiriman onderdil pesawat memerlukan waktu sekitar 4 jam, dan pemasangannya itu memakan waktu kurang lebih 3 jam. Akhirnya jemaah dibawa ke Hotel Burj Mawaddah Sektor 2 Madinah. Sekira pukul 11.00 WAS jemaah haji tiba di hotel.
Sampai di hotel, jemaah haji tampak kelelahan. Bahkan, banyak di antara mereka yang langsung berbaring di lantai, dan kursi lobi hotel. Maklum, mereka kurang istirahat selama menunggu di bandara. Info dari pihak Garuda, UPG 31 dijadwalkan terbang, Selasa, 16 Juli pkl. 17.10 WAS.
Artinya, jika dihitung dari jadwal semula, terbang 01.50 WAS, UPG 31 mengalami delay penerbangan hingga sekitar 39 jam.
Delay pesawat membuat para jemaah haji resah. Pasalnya mereka harus menjadwal ulang tiket pesawat atau kapal laut ke daerah asal. Sebab, jemaah UPG 31 berasal dari Provinsi Sulawesi Tenggara.