Moeslim.id | Keumamah adalah makanan tradisional khas masyarakat Aceh yang dibuat dari bahan baku ikan, yaitu tongkol, cakalang dan tuna.
Keumamah terkenal juga dengan nama ikan kayu karena keras seperti kayu. Ikan ini diawetkan dengan beberapa proses pembuatan. Mulai dari pembersihan ikan, perebusan, pengeringan dan penyimpanan.
Karena itu keumamah bisa disimpan hingga bertahun-tahun dengan syarat harus tetap dalam keadaan kering atau tidak lembap.
Keumamah hadir sebagai salah satu penganan utama yang dihidangkan saat berlangsungnya pesta adat. Selain memiliki peran penting dalam budaya masyarakat Aceh, keumamah juga memiliki nilai historis.
Dahulu, keumamah dijadikan sebagai salah satu logistik para pejuang Aceh saat perang melawan pemerintah Kolonial Belanda.









