
Islam telah dikenal di Armenia sejak abad ketujuh, ketika ajaran Islam Nabi Muhammad diperkenalkan oleh sejarawan Armenia Sebeos.
Armenia pernah menjadi wilayah kekuasaan Turki Usmani, dan banyak orang Armenia memegang posisi penting di Kekaisaran Islam awal.
Sejumlah besar masjid didirikan di Armenia bersejarah antara abad pertengahan dan jaman modern, meskipun tidak jarang bagi gereja-gereja Armenia dan gereja-gereja lainnya diubah menjadi masjid, seperti halnya, misalnya, Katedral Kars, Katedral Ani, dan Gereja Bunda Maria di Gaziantep.
Masjid Biru Yerevan adalah satu-satunya masjid yang aktif di Armenia saat ini, yang telah dipugar dan dibuka untuk layanan keagamaan melalui kerja sama antara otoritas Armenia dan Iran setelah runtuhnya Uni Soviet.
Versi cetak pertama Al Qur’an yang diterjemahkan ke dalam bahasa Armenia dari bahasa Arab muncul pada tahun 1910. Pada tahun 1912, terjemahan dari versi bahasa Prancis diterbitkan. Keduanya menggunakan dialek Armenia Barat.(*)