Jemaah Haji Berburu Oleh-Oleh di Pasar Ka’kiyah Mekah

Jemaah Haji berburu oleh-oleh di pasar Ka’kiyah Mekah. (Foto: Kemenag)

Sebelum pindah ke Pasar Kakiyah, jemaah haji biasanya berburu dipasar Jafariyah yang Lokasinya hanya sekitar 1 kilometer sebelah timur Masjidil Haram. Kini pasar tersebut telah ditutup.

Saat berada didalam pasar, suasana tumpah ruah dipadati jemaah haji dari berbagai negara yang membeli oleh-oleh. Tampak jemaah haji asal Turki, China, Afrika, dan tentunya Indonesia. Hampir di semua toko terdapat pembeli yang merupakan jemaah haji Indonesia. 

Berbagai barang di jual di pasar “Tanah Abang” Mekah ini. Mulai dari Abaya dan berbagai jenis pakaian perempuan, pakaian laki-laki, surban, jilbab, mainan, tas, jam, parfum, peci, kurma, aneka hiasan dinding dengan kaligrafi Arab, sajadah, karpet, tasbih, aneka suvenir, dan lain sebagainya. 

Baca Juga:  Islam di Tiongkok Telah Ada Sejak 1.400 Tahun Silam

Lengkapnya barang yang dijual di pasar ini, tak heran membuatnya menjadi salah satu tempat yang paling banyak didatangi jemaah haji. 

Meski pasar grosir, namun barang-barang yang dijual di pasar Kakiah bisa dibeli satuan. Pembeli pun bebas menawar dan menggunakan bahasa masing-masing, yang penting ujungnya cocok, berapa riyal.