Hajjaj Bin Yusuf Menerima Hidayah Berkat Al Quran

Membaca Al Quran
Ilustrasi membaca Al Quran. (Foro: Net)

Ayat ini mengandung peringatan bagi seluruh manusia, karena manusia pasti akan mati. Apabila batas waktunya berakhir, maka manusia akan dikembalikan kepada Rabb mereka dengan amalan mereka masing-masing.

Kemudian Allah Subhanahu wa Ta’ala menciptakan kiamat dan akan membalas seluruh amal perbuatan semua makhluk.

Hajjaj memang pemimpin yang zalim dan mudah membunuh, tapi dari sisi keyakinannya terhadap Al Quran ia lebih baik daripada orang-orang liberal yang tampil bersahaja namun mengingkari ayat Al Quran yang bertentangan dengan akal mereka dan menafsirkannya sesuai dengan hawa nafsu mereka.

Baca Juga:  Masjid Al Azhar Kairo, Benarkah Dibangun Oleh Syiah?

Orang yang dikenal sangat zalim pun masih menangis mendengar ayat-ayat tentang kematian, bagaimana dengan kita. Apakah hati kita merasa takut dan bergetar ketika mendengar ayat-ayat tentang kematian. Atukah hati kita lebih keras dari pada gunung.

Tidak boleh menvonis seseorang yang senantiasa berbuat keburukan sebagai penghuni neraka. Sebagaimana dikatakan Hajjaj pernah berdoa di akhir hayatnya “Ya Allah ampunilah aku, walaupun manusia menyangka Engkau tidak mengampuniku”.