Karena itu, Hudzaifah adalah orang yang paling mengerti tentang berbagai fitnah yang akan terjadi hingga hari kiamat nanti.
Hudzaifah juga berkata, “Demi Allah, sesungguhnya aku adalah orang yang paling tahu tentang fitnah yang terjadi dari masaku hingga hari kiamat. Itu karena Nabi Ṣallallahu alaihi wasallam selalu memberitahukan kepadaku tentang hal itu secara rahasia yang tidak diberitahukan kepada selainku”.
Hudzaifah meninggal di wilayah Al Madaʾin di negeri Irak dan dimakamkan di sana. Umar bin Khattab mengangkatnya sebagai amir di wilayah Al Madaʾin dan tetap menetap di sana sampai dia meninggal setelah peristiwa pembunuhan Utsman bin Affan dan empat puluh hari setelah dibaiatnya Ali bin Abu Thalib.(*)
