
Makhluk-makhluk itu menghalangi Ibnu Mas’ud sehingga dia tidak bisa melihat Rasulullah shallallahu alaihi wasallam dan tidak bisa mendengar suara beliau.
Setelah beberapa lama berselang, makhluk-makhluk itu pergi berkelompok-kelompok seperti awan yang berbondong-bondong, tetapi masih tersisa sekelompok kecil dari mereka.
Ketika fajar menyingsing, sekelompok kecil jin itu pun pergi meninggalkan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Kemudian beliau mendatangi Ibnu Mas’ud dan bertanya kepadanya; “Apakah kamu tertidur?”.
Ibnu Mas’ud menjawab; “Tidak”. Ibnu Mas’ud pun mengatakan lagi; “Sesungguhnya berkali-kali saya ingin meminta bantuan kepada orang-orang, tapi saya mendengarmu memberikan isyarat dengan suara tongkat kepada jin-jin itu agar mereka duduk”.
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam lalu memberitahu Ibnu Mas’ud; “Bila engkau keluar dari garis itu, aku tidak bisa menjamin engkau selamat dari sambaran sebagian mereka”.(*)