Moeslim.id | Suatu ketika, Manshur bin Ammar melihat seorang pemuda sedang melaksanakan shalat seperti shalatnya orang-orang yang takut.
Lalu ia memanggil pemuda tersebut; “Hai anak muda! Apakah engkau pernah membaca firman Allah Subhanahu wa Ta’ala; ‘Wahai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan‘.” (QS. At Tahrim: 6)
Tatkala ia mendengar ayat ini, maka ia langsung jatuh pingsan. Ketika telah siuman ia berkata; “Berilah aku tambahan lagi”.
Lantas Manshur berkata; “Bukankah engkau tahu bahwa di Neraka Jahannam terdapat jurang yang disebut api yang bergejolak yang mengelupaskan kulit kepala, yang memanggil orang yang membelakangi dan yang berpaling (dari agama)”. Maka, ia pun tidak mampu memikul nasihat ini, lalu ia jatuh dan meninggal dunia.
Selanjutnya dadanya dibuka. Ternyata ditemukan dadanya bertuliskan “Sesungguhnya dia berada dalam kehidupan yang diridhai, dalam surga yang tinggi, buah-buahannya dekat”.