MOESLIM.ID | Allah Subhanahu wa Ta’ala telah memberikan keistimewaan kepada Nabi Daud alaihissallam dengan kemampuannya membuat baju-baju besi yang kuat dan berkualitas.
Sebagaimana Allah Subhanahu wa Ta’ala firmankan dalam Al Qur’an;
وَعَلَّمْنَاهُ صَنْعَةَ لَبُوسٍ لَكُمْ لِتُحْصِنَكُمْ مِنْ بَأْسِكُمْ فَهَلْ أَنْتُمْ شَاكِرُونَ.
“Dan telah Kami ajarkan kepada Daud membuat baju besi untuk kamu, guna memelihara kamu dalam peperangan; Maka hendaklah kamu bersyukur (kepada Allah)”. (QS. Al Anbiya: 80)
Allah Subhanahu wa Ta’ala juga berfirman;
وَأَلَنَّا لَهُ الْحَدِيدَ. أَنِ اعْمَلْ سَابِغَاتٍ وَقَدِّرْ فِي السَّرْدِ وَاعْمَلُوا صَالِحاً إِنِّي بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ
“Dan Kami telah melunakkan besi untuknya (Daud), buatlah baju besi yang besar-besar dan ukurlah anyamannya dan kerjakanlah amalan yang shalih. Sesungguhnya Aku melihat apa yang kamu kerjakan”. (QS. Saba: 10-11)
Dengan kemampuan yang Allah karuniakan itulah, Nabi Daud alaihissallam menjadikannya sebagai mata pencaharian. Beliau Alaihissallam makan dari hasilnya, padahal ia seorang nabi dan raja
Hal ini telah dijelaskan pula oleh Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam dalam sabdanya;
إِنَّ دَاوُدَ النَّبِيَّ كَانَ لاَ يَأْكُلُ إِلاَّ مِنْ عَمَلِ يَدِهِ
“Sesungguhnya Nabi Daud tidak makan kecuali dari hasil jerih payahnya sendiri”. (HR. Bukhari no. 1967)