Moeslim.id | Daulah Bani Umayyah runtuh karena pemberontakan orang-orang Abbasiyah. Namun, sebelum itu juga pernah terjadi beberapa pemberontakan bahkan di awal-awal pemerintahan dinasti ini.
Diantaranya keinginan penduduk Kufah mengangkat cucu Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam sebagai khalifah yang berujung dengan tewasnya beliau karena penghianatan orang-orang Kufah sendiri.
Kemudian dakwah serupa yang juga didukung oleh orang-orang Syiah yang mengatasnamakan cucu Husein bin Ali, yakni Zaid bin Ali bin Husein. Kemudian juga gerakan Al Hanafiyah yang mengatasnamakan salah seorang ahlul bait, Muhammad bin Al Hanafiyah.
Sejak saat itu isu keluarga Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam yang lebih berhak menjadi pemimpin dibanding orang-orang Umayyah terus digulirkan.
Setelah kelompok Syiah yang mengusung keturunan Ali terus-menerus berusaha mengganggu stabilitas negara, muncul juga kelompok lain dari anak keturunan paman Nabi, Al Abbas bin Abdul Muthalib. Mereka inilah yang kemudian dikenal dengan Bani Abbasiyah.