Moeslim.id | Diantara ratusan ribu jamaah haji Indonesia yang menjalani puncak haji di Arafah, Muzdalifah, Mina (Armuzna) 1446 H, tampak wajah-wajah muda, penuh semangat dan senyum ceria.
Mereka adalah generasi Z atau genzie yang kini menjalankan ibadah Haji di Tanah Suci. Bagi mereka, berhaji bukan hanya soal kewajiban agama, tapi juga perjalanan jiwa yang penuh makna dan harapan.
Empat jamaah muda dari kloter JKG27, yakni Arif Sami Maulana (21 tahun) Harum Sari (26 tahun), Juariah (29 tahun), dan Residian (27 tahun). Mereka membagikan pengalaman ibadahnya dengan mata berbinar dan suara penuh antusiasme.
“Sebagai Gen-Z, kita merasa melaksanakan ibadah haji adalah perjalanan ibadah yang luar biasa. Karena kita masih muda, fisik juga masih kuat, jadi kita jalaninnya happy, senang,” ungkap Arum, yang juga menyampaikan apresiasi terhadap fasilitas pelayanan yang disediakan pemerintah.
Di balik keceriaan mereka, tersimpan cerita panjang penantian. Jujlariah mengaku telah menunggu selama 13 tahun untuk bisa menunaikan ibadah haji.
