Tahun Baru Islam 1446 Hijriyah, MUI Gelar Tabligh Akbar

KH M Cholil Nafis. (Foto: MUI)

“Semangat hijrah itu adalah semangat persatuan, santai kalau kita paham masalah khilafiyah, kita akan proporsional menyikapi perbedaan,” tambahnya.

Kiai Cholil menjelaskan, spirit persatuan dalam hijrah itu bisa dicontoh bagaimana para sahabat terdahulu senantiasa membersamai Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam ketika hijrah dari Mekah ke Madinah.

Dapat dilihat, lanjutnya, sejatinya semangat hijrah Nabi waktu itu adalah semangat persatuan. Terbukti dengan disambutnya Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam secara riang gembira oleh penduduk Madinah.

Baca Juga:  Korelasi Ilmiah Siklus Alam Dengan Kalender Islam

“Inilah Bapak Ibu sekalian yang penting untuk kita hayati. Ketika kita hijrah, apakah hijrah kita masih spirit hijrah atau tidak,” jelas Kiai Cholil.(*)