Inilah Do’a Agar Bisa Melunasi Hutang, Sebesar Apapun?

Ilustrasi berdoa kepada Allah agar lunas hutang. (Net)

MOESLIM.ID | Berikut ini adalah salah satu doa yang diajarkan Nabi Shallallahu alaihi wasallam agar bisa melunasi hutang, sebesar apapun itu. Dan masih ada doa-doa lain yang diajarkan Nabi Shallallahu alaihi wasallam tentang hal tersebut.

Tentunya diiringi dengan kesabaran, dengan tetap berusaha mencariĀ  solusi dengan cara yang halal. Juga dengan mengatur sirkulasi belanja dengan bijak. Tidak kalah penting agar memperbaiki hubungan kita dengan Allah Subhanahu wa Ta’ala, sehingga hubungan kita dengan manusia pun menjadi baik.

Baca Juga:  Tips Mencegah dan Mengurangi Gatal Akibat Biduran

Dan bila kita berniat baik untukĀ  membayar hutang, insya Allah pasti Allah Subhanahu wa Ta’ala akan melunaskannya. Maka berdoalah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan penuh khusyuk dan tadharru agar Allah Subhanahu wa Ta’ala memudahkan segala urusan.

Berikut ini adalah do’a secara lengkapnya;

Ų§Ł„Ł„ŁŽŁ‘Ł‡ŁŁ…ŁŽŁ‘ Ł…ŁŽŲ§Ł„ŁŁƒŁŽ Ų§Ł„Ł’Ł…ŁŁ„Ł’ŁƒŁ ŲŖŁŲ¤Ł’ŲŖŁŁŠ Ų§Ł„Ł’Ł…ŁŁ„Ł’ŁƒŁŽ Ł…ŁŽŁ†Ł’ ŲŖŁŽŲ“ŁŽŲ§Ų”Ł ŁˆŁŽŲŖŁŽŁ†Ł’Ų²ŁŲ¹Ł Ų§Ł„Ł’Ł…ŁŁ„Ł’ŁƒŁŽ Ł…ŁŁ…ŁŽŁ‘Ł†Ł’ ŲŖŁŽŲ“ŁŽŲ§Ų”Ł ŁˆŁŽŲŖŁŲ¹ŁŲ²ŁŁ‘ Ł…ŁŽŁ†Ł’ ŲŖŁŽŲ“ŁŽŲ§Ų”Ł ŁˆŁŽŲŖŁŲ°ŁŁ„ŁŁ‘ Ł…ŁŽŁ†Ł’ ŲŖŁŽŲ“ŁŽŲ§Ų”ŁĀ Ū– ŲØŁŁŠŁŽŲÆŁŁƒŁŽ Ų§Ł„Ł’Ų®ŁŽŁŠŁ’Ų±ŁĀ Ū– Ų„ŁŁ†ŁŽŁ‘ŁƒŁŽ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰Ł° ŁƒŁŁ„ŁŁ‘ Ų“ŁŽŁŠŁ’Ų”Ł Ł‚ŁŽŲÆŁŁŠŲ±ŁŒ Ų±ŁŽŲ­Ł’Ł…ŁŽŁ†ŁŽ Ų§Ł„ŲÆŁŁ‘Ł†Ł’ŁŠŁŽŲ§ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’Ų¢Ų®ŁŲ±ŁŽŲ©Ł ŁˆŁŽŲ±ŁŽŲ­ŁŁŠŁ’Ł…ŁŽŁ‡ŁŁ…ŁŽŲ§ ŲŖŁŲ¹Ł’Ų·ŁŁŠ Ł…ŁŽŁ†Ł’ ŲŖŁŽŲ“ŁŽŲ§Ų”Ł Ł…ŁŁ†Ł’Ł‡ŁŁ…ŁŽŲ§ ŁˆŁŽŲŖŁŽŁ…Ł’Ł†ŁŽŲ¹Ł Ł…ŁŽŁ†Ł’ ŲŖŁŽŲ“ŁŽŲ§Ų”Ł, Ų§ŁŲ±Ł’Ų­ŁŽŁ…Ł’Ł†ŁŁŠ Ų±ŁŽŲ­Ł’Ł…ŁŽŲ©Ł‹ ŲŖŁŲŗŁ’Ł†ŁŁŠŁ’Ł†ŁŁŠ ŲØŁŁ‡ŁŽŲ§ Ų¹ŁŽŁ†Ł’ Ų±ŁŽŲ­Ł’Ł…ŁŽŲ©Ł Ł…ŁŽŁ†Ł’ Ų³ŁŁˆŁŽŲ§ŁƒŁŽ

Baca Juga:  Tips Membangun Rumah Tangga Bahagia Dunia Akhirat

ā€œWahai Rabb Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. (Engkau) Yang Maha pengasih di dunia dan akhirat, dan Yang Maha penyayang di dua negeri tersebut. Engkau memberi dari keduanya kepada orang yang Engkau kehendaki, dan Engkau cegah orang yang Engkau kehendaki. Kasihilah aku dengan rahmat-Mu; di mana Engkau jadikan aku cukup dengannya dengan tidak membutuhkan kasih sayang dari siapapun selain Engkau.ā€ (Targhib wa Tarhib, hal 734)