
“Wahai Nabi, apabila datang kepadamu perempuan-perempuan yang beriman untuk mengadakan janji setia, bahwa mereka tiada akan menyekutukan Allah, tidak akan mencuri, tidak akan berzina, tidak akan membunuh anak-anaknya, tidak akan berbuat dusta yang mereka ada-adakan antara tangan dan kaki mereka dan tidak akan mendurhakaimu dalam urusan yang baik, maka terimalah janji setia mereka dan mohonkanlah ampunan kepada Allah untuk mereka. Sesungguhnya Allah maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
Asy Syifa binti Abdullah merupakan wanita yang cerdas dalam bidang keilmuan membaca dan menulis, Asy Syifa binti Abdullah merupakan wanita pertama yang dapat ilmu tersebut dan mengamalkan kembali kepada masyarakat.
AsySyifa binti Abdullah juga ahli dalam bidang pengobatan tradisional yauitu ruqyah 5 Namlah, lalu Rasulullah memberinya sebuah rumah khusus (semacam klinik) di Madinah yang posisinya tidak jauh dari pemukiman warga.
Asy Syifa binti Abdullah menempati rumah tersebut bersama anaknya Sulaiman dan suaminya Abu Khatmah bin Ghanim Al Qurasyi Al Adawi.
Setelah masuk Islam Asy Syifa binti Abdullah meneruskan pekerjaan mulianya dengan memberikan pendidikan kepada wanita-wanita Islam dengan tujuan untuk menggapai pahala dan ridha Allah Ta’ala.