Moeslim.id | Aziz Sancar adalah seorang ahli biologi molekular Turki yang memimpin diri dalam perbaikan DNA, titik pemeriksaan siklus sel, dan jam sirkadian. Pada tahun 2015, ia dianugerahi Hadiah Nobel Kimia bersama dengan Tomas Lindahl dan Paul L. Modrich untuk studi mekanistik mereka tentang perbaikan DNA.
Sancar menikah dengan Gwen Boles Sancar, yang ia temui saat menempuh pendidikan doktoral di Dallas, tempat Gwen juga belajar biologi molekuler. Mereka menikah pada tahun 1978.
Sancar adalah seorang muslim yang taat. Dalam sebuah wawancara, ia menyatakan: “Saya bangga menjadi seorang Muslim, tetapi saya tidak dapat menyatakan fakta ini di banyak wilayah di Amerika Serikat karena masalah yang sedang berlangsung”.
Ia telah memberikan kontribusi pada fotoliase dan perbaikan eksisi nukleotida pada bakteri yang telah mengubah bidangnya. Sancar saat ini adalah Profesor Biokimia dan Biofisika Sarah Graham Kenan diFakultas Kedokteran Universitas North Carolina dan anggota Pusat Kanker Komprehensif UNC Lineberger.
Ia adalah salah satu pendiri Aziz & Gwen Sancar Foundation, sebuah organisasi nirlaba yang bertujuan untuk mempromosikan budaya Turki dan mendukung pelajar Turki di Amerika Serikat.
