Muhammad Jusuf Kalla

Muhammad Jusuf Kalla. (Foto: keuangannews.id)

Pada tanggal 10 September 2011, Jusuf Kalla mendapat penganugerahan doktor Honoris Causa dari Universitas Hasanuddin, Makassar.

Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla bersama dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, 2007.
Setelah tidak berkomitmen untuk koalisi dengan Partai Demokrat, ia ditetapkan dalam Rapat Pimpinan Nasional Khusus Partai Partai Golkar sebagai Calon Presiden dalam Pemilihan Presiden 2009. Dalam perkembangan terakhir, JK memutuskan menggandeng Ketua Umum Partai Hanura Wiranto sebagai cawapresnya. Namun JK dinyatakan kalah dalam quick count (hitung cepat) yang dilakukan oleh sejumlah lembaga survei maupun hasil tabulasi Komisi Pemilihan Umum.

Baca Juga:  Elijah Muhammad

Riwayat Karier politik:

  • Wakil Presiden Indonesia (2014-2019)
  • Wakil Presiden Indonesia (2004-2009)
  • Ketua Umum Partai Golongan Karya (2004-2009)
  • Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (2001-2004)
  • Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia (1999-2000)
  • Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Fraksi Golongan Karya (1982-1999)
  • Anggota DPRD Sulawesi Selatan dari Sekber Golkar (1965-1968)
  • Riwayat organisasi
  • Ketua Umum Palang Merah Indonesia (2009-)
  • Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (2010-2014)
  • Mustasyar (Dewan Penasehat) Nahdlatul Ulama
  • Ketua Centrist Asia Pasific Democrat Internatiotional (2010-2012)
  • Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia (19972002)
  • Ketua Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (19922022)
  • Wakil Ketua ISEI Pusat (19872000)
  • Ketua Umum KADIN Sulawesi Selatan (19851997)
  • Ketua Umum ISEI Sulawesi Selatan (19851995)
  • Riwayat pekerjaan
  • Direktur Utama Grup Usaha PT. Hadji Kalla (1968-2001)
  • Komisaris Utama PT. Bukaka Teknik Utama (1988-2001)
  • Direktur Utama PT. Bumi Sarana Utama (1988-2001)
  • Komisaris Utama PT. Bukaka Singtel International Organisasi (1995-2001)
  • Direktur Utama PT. Kalla Inti Karsa (1993-2001)
  • Direktur Utama PT. Bumi Karsa (1969-2001)