Kerusakan Akibat Meninggalkan Amar Ma’ruf Nahi Munkar

Ilustrasi pemusnahan miras. (Foto: Net)

Kemudian akan hilang ilmu dan tersebarnya kebodohan. Karena tersebarluasnya kemungkaran tanpa adanya seorang pun dari ahli agama yang mengingkarinya akan membentuk anggapan bahwa hal tersebut bukanlah sebuah kemungkaran.

Pada akhirnya, akan semakin merajalela sikap menghalalkan hal-hal yang diharamkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, dan mengharamkan hal-hal yang dihalalkan oleh-Nya.

Balasan bagi orang-orang yang menegakkan amar ma’ruf nahi mungkar adalah keselamatan di dunia dari azab yang besar. Sebagaimana Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman;

Baca Juga:  Syarat Pembagian Kerugian Dalam Mudharabah

فَلَمَّا نَسُوْا مَا ذُكِّرُوْا بِهٖٓ اَنْجَيْنَا الَّذِيْنَ يَنْهَوْنَ عَنِ السُّوْۤءِ وَاَخَذْنَا الَّذِيْنَ ظَلَمُوْا بِعَذَابٍۢ بَـِٔيْسٍۢ بِمَا كَانُوْا يَفْسُقُوْنَ 

“Maka tatkala mereka melupakan apa yang diperingatkan kepada mereka, kami selamatkan orang-orang yang mencegah perbuatan jahat dan kami timpakan kepada orang yang berbuat dzalim siksaan yang keras disebabkan mereka selalu berbuat fasik”. (QS. Al A’raf:165)

Ini adalah balasan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala bagi para hamba-Nya, bahwa orang-orang yang memerintahkan kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang kemungkaran akan selamat ketika musibah menimpa.(*)