
Oleh karena itu, Kementerian Agama terus mengimbau jemaah haji Indonesia agar tidak tertipu oleh oknum yang menawarkan pemberangkatan haji “jalur cepat” dengan menggunakan visa non haji.
“Kita sampaikan ini agar jemaah haji Indonesia tetap dapat mendapatkan keamanan dan kenyamanan. Niatkan berangkat ke Tanah Suci mendapatkan kemabruran dan niatkan juga kembali ke Tanah Air,” tutupnya.(*)








