
Saat kelas 3 SMA dan usianya 17 tahun, hatinya tergerak ingin bertanya soal agama Islam. Ketika teman-temannya tidak memuaskan pertanyaannya, kemudian ia dipertemukan dengan Ustadz yang juga mengajar di sekolahnya. Ustadz itu bernama Sudirman Laksa.
Ahmad pun diberi kesempatan untuk bertanya tentang Islam di kediaman rumah ustadz Sudirman Laksa. Dia di sambut hangat, penuh kasih sayang.
Singkat cerita, Ahmad Tarigan bertanya kepada ustadz Sudirman Laksa, mengapa agama Islam di cap sebagai agama radikal, teroris dan bertindak kekerasan? Lalu ustadz Sudirman mengambil sebuah Alquran dan juga Alkitab.
Ahmad Tarigan penasaran, mengapa seorang ustadz memiliki Alkitab? Kata Ustadz Sudirman, dengan membaca Alkitab bisa menambah keimanannya.
“Kristian, saya rutin membaca Alkitab, Alkitab ini saya baca karena dengan membaca Alkitab umat Kristen menambah keimanan keislaman saya,” kata ustadz Sudirman.
Mengapa bisa demikian? Kata ustadz Sudirman, jika ada umat Kristen yang berpindah agama Islam, itu bukan berarti kehilangan Yesus, tapi justru menemukan Yesus yang sebenarnya.