Moeslim.id | Ibnu Katsir adalah seorang hafiẓ atau penghafal banyak hadis, sejarawan, ahli tafsir. Nama lengkapnya adalah Imaduddin Abul Fida, Ismail bin Umar bin Katsir bin Dau Al Qurasyi Al Bashrawi, kemudian Al Dimasyqi.
Ia lahir di Majdal di pinggiran Damaskus pada tahun 701 H, kemudian pindah ke Damaskus bersama saudaranya, Kamaluddīn, pada tahun 707 H setelah kematian ayahnya.
Ibnu Katsir menghafal Al Quran dan menyelesaikan hafalannya pada tahun 711 H. Dia menelaah banyak kitab dan unggul dalam bidang tafsir.
Dia menghafal matan At Tanbīh dalam kajian fikih mazhab Syafii pada tahun 718 H. Dia juga menghafal Mukhtaṣhar Ibni Al H̱ajib. Dia belajar kepada dua syeikh, syekh Burhanudin Al Fazari dan Kamaludin bin Qaḏī Syahbah.
Lalu dia menjadi besan Abu Al Hajjaj Al Mizzi dengan menikahi putrinya, Zainab. Lalu dia ber-mulazamah kepadanya dan mengambil ilmu darinya. Dia fokus mempelajari ilmu hadis hingga menuntaskannya bersamanya. Dia juga membersamai syekh Taqiyyuddīn Ibnu Taimiyah.