Moeslim.id | Setelah wafatnya nabi Sulaiman alaihissalam, anak-anaknya berselisih paham, sehingga kerajaannya terpecah menjadi dua kerajaan, dengan masing-masing kerajaan diperintah oleh salah satu putra Sulaiman.
Kerajaan pertama berada di Utara, yang disebut Kerajaan Israel atau Kerajaan Samaria, yang beribukota di Nablus. Kerajaan kedua di sebelah Selatan, yang disebut Kerajaan Yehuda, yang beribukota di Yerusalem (Al Quds).
Kerajaan Israel di sebelah Utara hancur dan berakhir pada tahun 721 SM. Sekitar 150 tahun kemudian, kerajaan kedua, Kerajaan Yehuda, juga runtuh. Orang-orang Yahudi berusaha mengembalikan kerajaan mereka dan membangun kembali kuil (haikal) ini.
Disebutkan bahwa orang-orang Yahudi menanti-nanti masa berkumpulnya orang-orang Yahudi di Palestina, kembalinya negara Yahudi, pembangunan kembali Haikal, dan tegaknya kembali takhta Daud di Al Quds untuk kedua kalinya, yang akan dipimpin oleh seorang pangeran dari keturunan Daud alaihissalam.
Tidak ada sumber kredibel yang membuktikan bahwa nabi Sulaiman membangun haikal ini. Al Quran juga menceritakan kisah Daud dan Sulaiman di beberapa tempat dalam Al Quran.